OLAHRAGA dan TAKTIK


Tiki-Taka: Lima Rahasia Kehebatan Barcelona

1,368 kali dibaca
Barcelona melangkah ke final Liga Champions dengan catatan mengagumkan dilihat dari statistik ball possession dan umpan-umpan Lionel Messi dkk.
Blaugrana disebut-sebut sebagai “tim yang memainkan sepak bola dari planet lain”, terbaik sepanjang sejarah, dan pujian lainnya merujuk pada superioritas juara Liga Primera tiga musim berturut-turut itu.
Ball Possession
Barcelona mencatat ball possession tertinggi di antara semua kontestan Liga Champions musim ini dengan prosentase 73,4%. Los Cules juga menjadi tim dengan ball possession tertinggi di La Liga. Bayern Munich menjadi tim dengan ball possession tertinggi kedua setelah Barca dengan 61,5%. Terakhir kali Barcelona mencatat penguasaan bola di bawah 50% adalah lawan Werder Bremen pada Desember 2006 lalu dengan prosentase 43,5%.
Tiki-taka
Barca konsisten dengan pergerakan pemain dan penguasaan bola umpan pendek dari kaki ke kaki, atau yang dikenal dengan istilah tiki-taka. Di Liga Primera musim ini, Barca mencatat statistik fantastis 747 passsing per pertandingan, lebih banyak 200 passing dari semua tim di lima liga utama Eropa (Arsenal mencatat rata-rata 530 passing per pertandingan).
Pressing
Barca jarang memainkan bola di daerah pertahanan sendiri. Di Liga Champions, Barca hanya 12% melakukan ball possession pada sepertiga lapangan daerah sendiri, sisanya 61% ball possession Barca dilakukan di tiga perempat lapangan, termasuk daerah lawan, tertinggi di antara semua tim Liga Champions musim ini.
Xavi Hernandez
Maestro lapangan tenah Barcelona yang bermain gemilang musim ini dengan rata-rata 122 umpan per pertandingan di Liga Champions, 34 passing lebih banyak dari semua pemain (Bastian Schweinsteiger mencatat 88 passsing). Pada laga penuh terakhirnya di La Liga lawan Levante, Xavi mencaatat 175 umpan dalam satu pertandingan. Menurut statistik Opta, ini merupakan jumlah passsing terbanyak sejak musim 2006/07.
Dani Alves
Melihat permainan Barca berarti anda melihat “pemain esktra”, pemain tersebut adalah Dani Alves. Bek sayap asal Brasil yang total mencatat 796 sentuhan bola di daerah lawan, terbanyak di Liga Champions musim ini. Ia hanya kalah dari Lionel Messi dan Xavi. Intuisi menyerang Dani Alves menjadi amunisi alternatif Barca di daerah pertahanan lawan.

TOTAL FOOTBALL
MESKI hanya Negara kecil dengan kompetisi sepak bola yang tak sebanding dengan negara besar Eropa seperti Italia, Inggris, Jerman dan Spanyol, Belanda menghasilkan sejumlah pemain kelas dunia.
Akademi sepak bola Ajax Amsterdam adalah cikal bakal munculnya nama-nama pemain top dunia, termasuk Johan Cruyff, Marco Van Basten serta Edwin Van Der Sar.
Pada tahun 1995, ketika Ajax memangkan Liga Champions Eropa, pemain-pemain mereka jebolan sekolah sepak bola sendiri adalah Edwin van der Sar, Michael Reiziger, Frank de Boer, Danny Blind, Ronald de Boer, Edgar Davids, Clarence Seedorf, Patrick Kluivert serta Marc Overmars
Sebagian di antara mereka kemudian pindah ke klub Barcelona di Liga Spanyol. Bahkan mereka ditangani oleh mantan pemain legendaris Belanda, Johan Cruyff.
Pada masa jayanya tahun 1970-an, Cruyff dan rekannya Johan Neeskens juga pindah dari Ajax Amsterdam ke FC Barcelona. Tak hanya itu, pelatih yang dikenal sebagai Bapak Total Football, Rinus Michels pun sempat menangani FC Barcelona, diikuti Johan Cruyff dan Louis Van Gaal serta Ronald Koeman.
Kalau sebagian besar pemain Belanda tampil bersama Barcelona yang juga dilatih nama-nama asal Belanda, apakah mengherankan bagi kita jika sekarang timnas Spanyol mengadopsi gaya permainan Barcelona yang meniru total football Belanda?
Di Afsel, Spanyol menunjukkan kepada dunia mereka memang juara Eropa. Fakta itu tampak jelas ketika mereka menghajar Jerman yang mendadak jadi pujaan publik dengan skor tipis 1-0.
Skor itu sama dengan kemenangan mereka pada final Piala Eropa dua tahun lalu. Kali ini artinya berbeda, karena mereka menunjukkan kepada dunia siapa juara Eropa yang sebenarnya.
Pada final melawan Belanda, Spanyol pun berkesempatan menunjukkan tim mana yang terkuat di Afsel. Untuk itu mereka memang memiliki potensi dalam diri trio lini tengah, Xavi – Iniesta – Xabi Alonso ditambah Ramos, Capdevilla serta Villa dan Pedro.
Dua tim yang belum pernah berhasil merebut Piala Dunia, tak ada pilihan lain kecuali menyerang dengan tujuan mencetak gol sedini mungkin. Semua percaya setelah kemenangan atas Jerman, Spanyol kini disebut-sebut sebagai tim yang paling pantas menjadi juara dunia.
Pertanyaannya hanyalah, apakah Spanyol takkan membuat kesalahan kecil yang bisa berakibat fatal lawan Belanda ? Jika kesalahan terjadi di dekat pertahanan mereka, secara otomatis pemain-pemain depan Belanda akan siap menyerbu.
Yang paling menarik adalah fakta bahwa Barcelona juga menurunkan segudang pemain eks sekolah sepak bola mereka. Di antara pemain mereka, adalah Xavi-Iniesta-Pedro.
Yang lebih menarik lagi, penampilan Wesley Sneijder, Rafael van der Vaart, Klaas-Jan Huntelaar, Eljero Elia, John Heitinga, Nigel de Jong, Maarten Stekelenburg, Gregory van der Wiel dan Ryan Babel meski tetap bernapaskan total football Cruyff dkk ternyata tak jauh berbeda dengan circulation football Xavi – Iniesta – Xabi Alonso dkk.
Ini tentu saja hasil pewarisan ilmu dan konsistensi sepak bola lewat akademi sepak bola kedua negara. Dan kalau mau diciutkan ini adalah warisan dan ciri dua klub utama, mereka Ajax Amsterdam dan FC Barcelona.
Wajar jika kedua tim kini saling menaruh respek satu sama lain. Di lapangan pelatih kedua tim lewat taktik dan pemilihan pemain yang tepat akan menentukan hasil akhir. Siapapun yang menang, kita akan mendapatkan juara baru pada Piala Dunia 2010. 


JELMAAN BARCELONA DARI EASTLAND



Beritabolaterbaru.com - Mancini memuji kekuatan daya serangnya saat menghantam Wigan Athletic di Etihad Stadium. Ketika di umpamakan sebagai juara Eropa. Barcelona, Mancio pun tidak mengelak. Citizens mendominasi jalannya pertandingan dan menang telak 3-0 berkat hat-trick Sergio Aguero kegawang Wigan Atheltics, hari Sabtu malam (10/9/2011). Tetapi pertandingan itu bukanlah milik Aguero sendiri. Determinasi David Silva, Yaya Toure, James Milner sampai Samir Nasri menunjukan kualitas mereka sepadan dengan harga yang digelontorkan City. "Silva adalah pemain yang sangat top, sama seperti Aguero, dan Yaya, dan Nasri. Untuk mereka, bermain sepakbola sangatlah mudah," ujar Mancini pada Goal.com. "Kadang..
BALOTELLI BERTEMAN DENGAN MAFIA

Beritabolaterbaru.com - Striker kontroversial Manchester City dan timnas Italia, Mario Balotelli, akan kembali berurusan dengan kepolisian negaranya untuk menjelaskan keterkaitannya dengan jaringan mafia Italia. Balotelli juga dipanggil sebagai saksi oleh jaksa di Naples untuk penyelidikan anti-Mafia yang akan digelar di pengadilan pekan depan. Mantan penyerang Inter Milan itu pernah melakukan perjalanan dengan salah satu bos mafia terkenal, Mario Iorio, yang diduga sudah lama melakukan kejahatan dan pencucian uang. Balotelli akan ditanya sejauh mana kedekatannya dengan Iorio pada 15 September mendatang. "Tidak ada yang perlu khawatir tentang saya, tenang saja. Saya tidak tahu siapa orang-orang..
SURYO AGUNG MENJADI PEMAIN BOLA

Beritabolaterbaru.com - Suryo Agung Laksono Wibowo sebagai manusia tercepat se-Asia Tenggara tak perlu diragukan lagi. Ia sudah meraih segala impiannya sebagai seorang atlet. Namun, peraih emas SEA Games XXV Laos 2009 ini belum cukup puas dengan pencapaiannya saat ini. Ia pun nekat untuk ikut seleksi di Sriwijaya FC. "Saya berharap diterima menjadi pemain di SFC, agar impian masa kecilnya menjadi pemain sepakbola terwujud. Saya serius untuk menjadi pemain sepakbola profesional. Mumpung saat ini usia saya masih 28 tahun dan ini kesempatan emas untuk menjadi pemain bola,” kata Suryo Menurut Suryo, Ia mengaku beberapa kali mengikuti seleksi bahkan mencoba melamar di Piala Mendagri saat berumur..




Gaya Barcelona Pas Buat Neymar

Gaya Barcelona Pas Buat Neymar

Muricy Ramalho, menilai karakter permainan Barcelona pas bagi remaja 19 tahun itu.Meski sejumlah rumor mengindikasikan Neymar lebih memilih Real Madrid, bos Neymar di Stadion Vila Belmiro, 


Barcelona Kuasai Jejaring Sosial

Barcelona Kuasai Jejaring Sosial

Barcelona kini sudah mendunia. Buktinya, semua akun jejaring sosial Los Azulgrana penuh sesak oleh fans mereka. Untuk jejaring sosial Facebook misalnya, Barcelona mengklaim jika mereka menjadi klub pertama yang memiliki 20 juta follower